Ahad (28/08/22) Pimpinan Pesantren Modern Daarul ‘Uluum Lido melakukan silaturahim dengan wali santri baru. Acara ini dilakukan dengan tujuan untuk mengenalkan profil pesantren dan civitas akademika pesantren.
Acara silaturahim ini diawali dengan penampilan-penampilan santri yang dimulai pada pukul 07:30 Wib dengan dipandu oleh pembawa acara yakni Iqbal Azka Aulia–santriwan kelas 5A asal Bekasi dan Fatimah Zahra– santriwati kelas 5B asal Sukabumi. Adapun penampilan-penampilan tersebut adalah; Hadroh Daarul ‘Uluum Lido, Nasyid Daarul ‘Uluum Lido, Paduan Suara MESSA (Melody of Salsabila), dan pidato 3 bahasa.
Selanjutnya, tepat pada pukul 08:21 Wib penayangan profil pesantren dan profil alumni, setelah itu dilanjutkan dengan presentasi administrasi keuangan pesantren oleh Direktur BAKP, Ustadzah Desi Maziyah, S.E.
Tepat pada pukul 09:08 Wib acara silaturahim ini dibuka dengan membaca ayat al-basmalah, dilanjutkan dengan pembacaan Qiraatul Qur’an dan Sari Tilawah oleh Eko Selamet, santriwan kelas 4B asal Bogor dan Muhammad Ikhsan, santri kelas 4B asal Tanggerang.
Selanjutnya acara inti yang diwali sambutan Pimpinan dan Pengasuh Pesantren Modern Daarul ‘Uluum Lido, Kiyai Muhammad Yazid Dimyati, S.Th.I., Lc.,. Dalam sambutannya Kiyai Yazid menjelaskan sejarah berdirinya pesentren dan kondisi kehidupan pesantren.
Setelah itu dilanjutkan perkenalan wali kelas yang dibacakan oleh Direktur BPP, Ustadz Moh. Affan Afifi, S.H.I. Setelah itu perkenalan wali kamar yang dibacakan oleh Direktur BPPS, Ustadz Abdul Syakur, M.Pd.I.
Selanjutnya, tepat pada pukul 10:32 Wib sesi tanya jawab wali santri kepada Pimpinan dan Pengasuh Pesantren Modern Daarul ‘Uluum Lido. Sesi ini dipandu khusus oleh Ustadz Jakfar Shiddiq, M.Pd. Dalam sesi tersebut diberi kesempatan 5 penanya.
Setelah sesi tanya jawab, dilanjutkan pembacaan doa yang dipimpin Ustadz H. Drs. Ahmad Yani, M.Pd.I., selaku Majlis Kehormatan Asatidz. Kemudian acara ini diakhiri dan ditutup pada pukul 11:47 Wib.
Saya bangga sebagai alumni pertama Daarul Uluum Lido thn 2002 lalu, bisa menyekolahkan putra saya disini dengan perkembangan pesantren yang semakin luar biasa, semoga kekurangan yg masih ada bisa segera di perbaiki agar ma’had semakin bisa menunjukan ke masyarakat sebagai ma’had yg bisa diperhitungkan sehingga menghasilkan santri santri berkualitas.
الحمدلله…
Ada motto berbunyi…”Even the Best Can Be Improved”
Saya selaku Wali santri bangga akan perkembangan Darul Ulum secara keseluruhan…walaupun beberapa sektor memang harus perlu ditingkatkan…seperti Disiplin berbahasa Arab dan Inggris sangat kurang….karena saya sering denger ketika visit ke sana…santri masih berbahasa daerah….jadi sebagai ortu juga selalu support anak kami untuk berdisiplin dalam berbahasa….
Asalamualaikum.
Dulu saya adalah salah satu santri disanah tahun ajaran 2005 masta Aalah sekarang pesantren sudah sangat bagus keseluruhannya