Pada hari Minggu, 1 September 2024, Pesantren Modern Daarul Uluum Lido menggelar acara sosialisasi dan ramah tamah yang berlangsung di Aula Multazam. Acara ini dihadiri oleh unsur pimpinan pesantren, guru, dan wali santri kelas akhir, dengan tujuan mempererat jalinan silaturahmi antara pihak pesantren, guru, orang tua, dan wali santri, sekaligus menjadi ajang untuk berbagi informasi terkait persiapan santri kelas akhir dalam menghadapi ujian kelulusan.
Dalam sambutannya, Kyai Yazid Dimyati S.Th.I. LC menyampaikan bahwa pertemuan ini diadakan untuk menguatkan hubungan antara pesantren dan para orang tua atau wali santri. Kyai Yazid menegaskan bahwa standar kelulusan yang tercantum dalam modul yang dipegang oleh wali santri bukanlah satu-satunya tolok ukur kesuksesan. Beliau berpesan agar para santri belajar dengan sungguh-sungguh, tidak hanya untuk memenuhi standar kelulusan, tetapi juga untuk menjadi angkatan berkualitas yang akan dikenang di masa mendatang.
“Fase kelas akhir adalah fase di mana santri mulai mengeksplorasi dan memahami diri mereka melalui bimbingan guru,” ujar Kyai Yazid pada acara Ramah Tamah
“Fase kelas akhir adalah fase di mana santri mulai mengeksplorasi dan memahami diri mereka melalui bimbingan guru,” ujar Kyai Yazid. Pesantren berkomitmen untuk menyediakan ilmu, keterampilan, dan skill yang diperlukan bagi santri, dengan harapan melalui program-program yang ada, santri dapat mengenal dan mengembangkan potensi diri mereka secara optimal.
Standar kelulusan yang diterapkan saat ini merupakan warisan dari pendiri pesantren. Meskipun ada pandangan yang beragam tentang relevansi standar tersebut di era modern, Kyai Yazid menekankan bahwa standar ini tetap menjadi bagian penting dalam proses pendidikan di pesantren, karena mengandung nilai-nilai dasar yang ingin ditanamkan kepada para santri.
Acara ini juga bertujuan untuk memberikan informasi kepada wali santri tentang program dan ujian yang akan dihadapi oleh santri kelas akhir. Seluruh pembelajaran selama enam dan empat tahun akan diuji di tahun terakhir, dengan guru berperan sebagai pendukung utama dalam proses ini, mendampingi santri untuk mencapai hasil terbaik.
Red : @trisnajayaa_24 / Almahad