Pimpinan Dan Pengasuh Pesantren Modern Daarul ‘uluum Lido Jalin Silaturahim Dengan Wali Santri Baru 2022 – 2023

Pimpinan Dan Pengasuh Pesantren Modern Daarul ‘uluum Lido Jalin Silaturahim Dengan Wali Santri Baru 2022 – 2023

Ahad (28/08/22) Pimpinan Pesantren Modern Daarul ‘Uluum Lido melakukan silaturahim dengan wali santri baru. Acara ini dilakukan dengan tujuan untuk mengenalkan profil pesantren dan civitas akademika pesantren. 

Acara silaturahim ini diawali dengan penampilan-penampilan santri yang dimulai pada pukul 07:30 Wib dengan dipandu oleh pembawa acara yakni Iqbal Azka Aulia–santriwan kelas 5A asal Bekasi dan Fatimah Zahra– santriwati kelas 5B asal Sukabumi. Adapun penampilan-penampilan tersebut adalah; Hadroh Daarul ‘Uluum Lido, Nasyid Daarul ‘Uluum Lido, Paduan Suara MESSA (Melody of Salsabila), dan pidato 3 bahasa.

Selanjutnya, tepat pada pukul 08:21 Wib penayangan profil pesantren dan profil alumni, setelah itu dilanjutkan dengan presentasi administrasi keuangan pesantren oleh Direktur BAKP, Ustadzah Desi Maziyah, S.E.

Tepat pada pukul 09:08 Wib acara silaturahim ini dibuka dengan membaca ayat al-basmalah, dilanjutkan dengan pembacaan Qiraatul Qur’an dan Sari Tilawah oleh Eko Selamet, santriwan kelas 4B asal Bogor dan Muhammad Ikhsan, santri kelas 4B asal Tanggerang.

Selanjutnya acara inti yang diwali sambutan Pimpinan dan Pengasuh Pesantren Modern Daarul ‘Uluum Lido, Kiyai Muhammad Yazid Dimyati, S.Th.I., Lc.,. Dalam sambutannya Kiyai Yazid menjelaskan sejarah berdirinya pesentren dan kondisi kehidupan pesantren.

Pimpinan Dan Pengasuh Pesantren Modern Daarul ‘uluum Lido Jalin Silaturahim Dengan Wali Santri Baru
Pimpinan Dan Pengasuh Pesantren Modern Daarul ‘uluum Lido Jalin Silaturahim Dengan Wali Santri Baru

Setelah itu dilanjutkan perkenalan wali kelas yang dibacakan oleh Direktur BPP, Ustadz Moh. Affan Afifi, S.H.I. Setelah itu perkenalan wali kamar yang dibacakan oleh Direktur BPPS, Ustadz Abdul Syakur, M.Pd.I.

Selanjutnya, tepat pada pukul 10:32 Wib sesi tanya jawab wali santri kepada Pimpinan dan Pengasuh Pesantren Modern Daarul ‘Uluum Lido. Sesi ini dipandu khusus oleh Ustadz Jakfar Shiddiq, M.Pd. Dalam sesi tersebut diberi kesempatan 5 penanya.

Setelah sesi tanya jawab, dilanjutkan pembacaan doa yang dipimpin Ustadz H. Drs. Ahmad Yani, M.Pd.I., selaku Majlis Kehormatan Asatidz. Kemudian acara ini diakhiri dan ditutup pada pukul 11:47 Wib.

Maklumat Pimpinan Surat Edaran Penyesuanan Kalender Akhir Tahun Ajaran

Maklumat Pimpinan Surat Edaran Penyesuanan Kalender Akhir Tahun Ajaran

MAKLUMAT PIMPINAN TENTANG PENYESUAIN KALENDER AKHIR TAHUN PELAJARAN 2021 – 2022 PASCA PENETAPAN HARI RAYA IDUL ADHA 1443 H PESANTREN MODERN DAARUL ULUUM LIDO

Berdasarkan hasil musyawarah terbatas, dapat kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:

  1. Tanggal 05 Juli 2022 adalah akhir pelaksanaan PENILAIAN AKHIR TAHUN (PAT)
  2. Perpulangan libur akhir tahun pelajaran/Semester 2:
    • Tanggal 06 Juli 2022 Santri PUTRA
      Penjemputan dimulai Pkl.07.00 s.d 11.00 WIB.
    • Tanggal 07 Juli 2022 Santri PUTRI
      Penjemputan dimulai Pkl.07.00 s.d 11.00 WIB
    • Untuk Penjemputan Santri PUTRA & PUTRI (Pengurus ORGANTRI) dimulai Ba’da Dzuhur
    • Seluruh santri tidak diperkenankan untuk pulang di luar jadwal yang telah ditentukan dengan alasan dan maksud apa pun.
    • Bahwa Syarat Perpulangan santri adalah, Telah menyelesaikan seluruh Administrasi Keuangan.
  3. Tanggal 17 Juli 2022 adalah Kedatangan Pengurus ORGANTRI PUTRA dan PUTRI selambat-lambatnya pukul 16.00 WIB, Sekaligus Pembagian RAPORT
  4. Tanggal 21 Juli 2022 Kedatangan Santri Baru PUTRA
  5. Tanggal 22 Juli 2022 Kedatangan Santri Baru PUTRI
  6. Tanggal 23 Juli 2022 Kedatangan Santri Lama PUTRA dan Pembagian RAPORT
  7. Tanggal 24 Juli 2022 Kedatangan Santri Lama PUTRI dan Pembagian RAPORT
  8. Kedatangan dan Pembagian Raport dilakukan secara bertahap berdasarkan kelas, seperti berikut:
    A. Kelas 2 dan 3 pada Pukul 07.00 s.d 11.00 WIB
    B. Kelas 4, 5 dan 3 Intensif Pukul 13.00 s.d 16.30 WIB
  9. Bahwa ketentuan jadwal kedatangan dan pembagian raport ini bersifat wajib dan mengikat, maka jika keluar dari ketentuan yang sudah ada, terdapat konsekuensi yang harus ditanggung oleh santri yang bersangkutan, diantaranya:
    Lewat dari jam jadwal terkena sanksi 1 saksemen.
    Jika raport tidak diambil, santri yg bersangkutan tdk dapat mengikuti Kegiatan Belajar Mengajar Tahun Pelajaran 2022-2023.
  10. Karena masih dalam pandemi covid-l9, maka proses perpulangan dan kedatangan santri ke pesantren tetap mengikuti PROKES yang telah ditetapkan oleh Pesantren.

Demikian Informasi yang dapat kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Bogor, 02 Juli 2022

Pimpinan Pesantren,

Kyai. M. Yazid Dimyati, S.Th.I., Lc.

Please wait while flipbook is loading. For more related info, FAQs and issues please refer to DearFlip WordPress Flipbook Plugin Help documentation.

Reuni Satu Dasawarsa Angkatan 11 (Eleventh)

Reuni Satu Dasawarsa Angkatan 11 (Eleventh)

DaarulUluumLido.com – Alumni angkatan XI (Eleventh) mengadakan acara reuni satu dasawarsa di Pesantren Modern Daarul Uluum Lido pada hari Sabtu (11/06/22). Reuni dalam Kamus Besar Berbasa Indonesia merupakan acara pertemuan kembali (Bekas teman sekolah, kawan seperjuangan, dan sebagainya) setelah berpisah cukup lama. Untuk kesempatan reuni yang diadakan di pesantren saat ini adalah pertemuan setelah 10 tahun lamanya setelah para alumni diwisuda pada tahun 2012 lalu.

Acara reuni ini dihadiri oleh sekitar 96 alumni angkatan XI (Eleventh) serta dihadiri oleh Khadimul Mahad dan jajaran guru dari Majelis Kehormatan Asaatidz (MKA) di Masjid Jami’ Pesantren Modern Daarul ‘Uluum Lido pukul 15.30 WIB s.d selesai.

Sebelumnya, para alumni angkatan XI (Eleventh) telah melakukan ziarah ke makam pendiri pesantren, Drs. KH. Ahmad Dimyati dan Nyai Hj. Sa`diyah, BA. di komplek pemakaman pendiri Pesantren Modern Daarul ‘Uluum Lido. Hal ini dilakukan selain untuk mengenang dan mendoakan pendiri pesantren tentu juga agar mendapatkan keberkahan atas ilmu serta pengalaman yang sudah didapatkan sejak 10 tahun yang lalu.

Reuni Satu Dasawarsa Angkatan 11 (Eleventh) 1

Ziarah ke Makam Pendiri Pesantren

Acara dibuka oleh Ust. Andhika Ramadhan, S.Pd yang merupakan salah satu alumni angkatan XI (Eleventh) dan diawali dengan pembacaan surah Al-Fatihah yang dikhususkan kepada pendiri Pesantren Modern Daarul ‘Uluum Lido serta mendoakan seluruh dewan guru agar senantiasa diberikan kesehatan, panjang umur, dan kemudahan dalam mentransfer nilai-nilai keilmuan kepada santri.

Selanjutnya, acara dilanjut dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan oleh Ust. Syaiful Bahri. Dalam bacaan Al-Qur’annya, beliau menyampaikan ayat tentang perintah Allah Swt kepada kaum mukmin untuk menjaga persatuan dan kesatuan dan juga perintah untuk berpegang teguh serta berusaha sekuat tenaga agar semuanya saling bantu-membantu untuk menyatu pada tali (agama) Allah agar kamu tidak tergelincir dari agama tersebut. Ayat yang dibacakan ini sangat relevan dan menjadi salah satu alasan yang mendasar untuk diadakannya Reuni Alumni angkatan XI (Eleventh).

Setelah mendengarkan bacaan Al-Qur’an, acara dilanjut dengan laporan kegiatan oleh Ust. Rizky Abdillah, S.Pd selaku Ketua Panitia Acara Reuni Alumni angkatan XI (Eleventh) dalam laporannya beliau menyampaikan tentang hasil kinerja panitia serta alumni dalam melakukan penggalangan dana untuk diberikan sebagai wakaf kepada Pesantren Modern Daarul ‘Uluum Lido. Total penggalangan dana yang terkumpul sampai acara ini diselenggarakan berjumlah Rp. 45.520.000 dan akan diberikan dalam bentuk barang dan uang ke pesantren serta bingkisan kepada 37 dewan guru.

“Saya akan melaporkan hasil kinerja panitia serta alumni kurang lebih dalam waktu satu tahun ini melakukan penggalanan dana, sampai tanggal 11 Juni 2022 total dana yang terkumpul senilai Rp. 45.520.000 dan akan diwakafkan sejumlah Rp. 44.520.000 dalam bentuk barang/uang dan juga bingkisan untuk 37 dewan guru,” tutur Ust. Rizky Abdillah, S.Pd. selalu ketua panitia Reuni Satu Dasawarsa

Selanjutnya, Ust. Rizky Abdillah, S.Pd melaporkan jumlah alumni yang hadir mengikuti acara berjumlah 69 orang. “Kami laporkan bahwa pada hari ini jumlah 69 orang alumni hadir pada acara hari ini” jelas Ust. Rizky Abdillah, S.Pd.

Setelah mendengarkan laporan dari Ketua Panitia Acara, acara dilanjut dengan sambutan Ketua Angkatan XI (Eleventh) yang disampaikan oleh Ust. Muhammad Ma’sum, S.Pd dalam sambutannya beliau manyampaikan dua hal. Pertama, ucapan terima kasih kepada dewan guru sudah memberikan izin kepada alumni untuk hadir di pesantren. Kedua, permintaan maaf kepada dewan guru jika kedatangan alumni mengganggu waktu kesibukan, istirahat atau lainnya.

“Saya mewakili rekan-rekan alumni mengucapkan terima kasih yang sebanyak-banyaknya karena sudah dibukakan gerbang pesantren untuk menghadiri acara ini, serta saya mewakili rekan-rekan alumni memohon maaf apabila kehadiran kami mengganggu waktu dewan guru dan terima kasih lagi karena sudah meluangkan waktunya untuk kami,” tutur Ust. Muhammad Ma’sum, S.Pd diacara Reuni Satu Dasawarsa yang dilaksanakan di Masjid Putri.

Reuni Satu Dasawarsa Angkatan 11 (Eleventh) 2
Simbolis pemberian wakaf dari angkatan XI (Eleventh) kepada Khadimul Mahad oleh Walikelas Ust. H. Dindin Syaripuddin, Lc

Acara dilanjutkan dengan sambutan sekaligus kesan dan pesan dari Khadimul Mahad, Kiai. M. Yazid Dimyati, S.Th.I., Lc dalam penyampaiannya beliau mengatakan, “Dua hal yang disampaikan Nabi Muhammad Saw, ya Allah berkahi yang sering menyambung silaturahim, yaitu diperluaskannya rezeki dan diperpanjangnya umur.”

Reuni Satu Dasawarsa

Kiai. M. Yazid Dimyati, S.Th.I., Lc pun menyampaikan bahwa pertemuan reuni yang diadakan ini adalah kenikmatan batiniyah antara guru bertemu dengan santrinya. Serta rasa syukur kepada Allah Swt karena disisa umur ini bisa dipertemukan kepada santri yang sudah menjadi alumni yang sayang kepada gurunya di pesantren ini.

“Pertemuan yang diadakan ini tidaklah lain adalah kenikmatan batiniyah antara guru bertemu dengan muridnya, kami pun mengucapkan rasa syukur kepada Allah Swt karena disisa umur ini bisa dipertemukan kembali dengan muridnya yang dimana sayang kepada gurunya,” tutur Kiai. M. Yazid Dimyati, S.Th.I., Lc. di acara Reuni Satu Dasawarsa alumni Angkatan 11

Kiai. M. Yazid Dimyati, S.Th.I., Lc

Diakhir sambutannya, beliau mengucapkan terima kasih kepada alumni angkatan XI (Eleventh) dan wakaf yang sudah diberikan serta saran untuk selalu menjaga silaturahmi ini tidak hanya di pesantren saja.

“Terima kasih kepada ahbab angkatan XI (Eleventh) atas kedatangannya ke pesantren dan kami pun dalam acara ini ridha bil ridha jikalau kami ada salahnya dalam mendidik antum. Sambung terus silaturahmi ini dan tidak harus di pesantren,” tutur Kiai. M. Yazid Dimyati, S.Th.I., Lc.

Sambutan lain disampaikan oleh dewan guru yang hadir dalam acara tersebut, antara lain:

  • Ust. Drs. H. Ahmad Yani, M.Pd.I
  • Ust. Kasman, S.Pd
  • Ust. Drs. Sarif Hidayat, M.Si
  • Ust. H. Ujang Musa, M.Pd
  • Ust. Abdul Syakur, M.Pd.I
  • Ust. H. Yalet Nurjalaludin, S.Ag

Acara Reuni Satu Dasawarsa ditutup dengan pembacaan lafadz tahmid “Alhamdulillahi rabbil ‘aalamiin” dan doa oleh Ust. H. Ujang Musa, M.Pd serta dilanjut dengan Mushofahah antara dewan guru dengan para alumni.

Reuni Satu Dasawarsa Angkatan 11 (Eleventh) 3

Workshop Pembekalan Guru Pengabdian Historia

Workshop Pembekalan Guru Pengabdian Historia

DaarulUluumLido.com – Guru Pengabdian angkatan Historia Generation mengikuti kegiatan Workshop Pembekalan Guru Pengabdian Tahun Ajaran 2022/2023 di Pesantren Modern Daarul Uluum Lido pada hari Jumat (17/06/22) s.d Sabtu (18/06/22).

Kegiatan ini diawali dengan pembukaan yang dihadiri oleh Khadimul Mahad, Majelis Kehormatan Asaatidz (MKA) dan Guru Pengabdian Historia di Gedung Ghifari Lantai 3. Pembacaan lafadz basmallah sebagai tanda bahwa kegiatan ini resmi dibuka, selanjutnya acara dilanjut dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan oleh Ust. Dava Rizky. Setelah mendengarkan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, para hadirin dipersilakan berdiri untuk bersama-sama menyanyikan lagu Hymne Oh Pondokku.

Khadimul Mahad, Kiai. M. Yazid Dimyati, S.Th.I., Lc memberikan sambutan dan nasihat kepada guru pengabdian
Khadimul Mahad, Kiai. M. Yazid Dimyati, S.Th.I., Lc memberikan sambutan dan nasihat kepada guru pengabdian

Selanjutnya, acara dilanjut dengan sambutan sekaligus pemberian nasihat dari Khadimul Mahad, Kiai M. Yazid Dimyati, S.Th.I., Lc., kepada guru pengabdian. Dalam nasihatnya, beliau menyampaikan bahwa, “Penting bagi sebuah lembaga pendidikan ini doktrinisasi sesuatu yang tidak bisa ditoleransi, yaitu visi dan misi dari pendiri pesantren.”

Oleh karenanya, segala program yang dijalankan di pesantren ini harus merujuk kepada visi dan misi. Adapun visi pendiri Pesantren Modern Daarul ‘Uluum Lido adalah “Mencetak Ahli Dzikir dan Ahli Fikir” serta dalam mewujudkan visi tersebut setidaknya ada 5 misi pesantren. Selengkapnya mengenai visi dan misi pesantren, klik di sini.

Selanjutnya, Khadimul Mahad berharap kepada guru pengabdian yang baru ini untuk bangga atas capaian yang sekarang didapat. “Antum harus bangga bahwa hari ini antum ditunjuk dan akan dilepas serta disahkan menjadi guru pengabdian,” tutur Kiai. Yazid.

“Mengapa harus bangga? Bangga itu lahir dari lembaga itu sendiri (Pesantren Modern Daarul ‘Uluum Lido) karena harus percaya diri bahwa kalian yang ditunjuk menjadi guru pengabdian betul-betul berangkat dari sebuah kepercayaan, berangkat dari sebuah kebanggaan. Guru-guru harus meningkatkan rasa percaya diri bahwa anak didik kita yang kemarin masih menjadi santri, kini ditunjuk menjadi guru dengan usia yang terbilang masih muda,” tutur Kiai. Yazid lebih lanjut.

Diakhir nasihatnya, beliau mengingatkan untuk berhati-hati atas penyakit yang bisa menyebabkan kelalaian, salah satu penyakitnya itu adalah penggunaan smartphone yang tidak sewajarnya. Smartphone yang kalian miliki ini bisa menjadi penyakit jika kalian sendiri tidak bisa mengendalikannya.

“Berhati-hati terhadap penyakit yang mungkin akan terjadi, salah satu cobaan penyakit antum ini adalah smartphone (HP), ia akan menjadi penyakit jika kalian tidak bisa mengendalikannya,” tutur Kiai Yazid.

Kepala Sekretariat Pesantren, Ust. Muhammad Fachrurrazi, S.Pd memberikan materi kepada guru pengabdian
Kepala Sekretariat Pesantren, Ust. Muhammad Fachrurrazi, S.Pd memberikan materi kepada guru pengabdian

Acara dilanjutkan dengan pemberian materi oleh dewan guru berikut ini:

  • Ust. Muhammad Fachrurrazi, S.Pd
    Refleksi: Internalisasi Nilai-nilai Pengabdian dalam Diri
  • Ust. Affan Afifi, S.H.I
    Optimalisasi Peran serta Fungsi Guru Pengabdian dalam Bidang Pengajaran
  • Ust. H. Ujang Musa, M.Pd
    Fungsi Guru Pengabdian di Bidang Pengasuhan
  • Usth. Nurhasanah, S.Ag
    Fungsi Guru Pengabdian di Bidang Pengasuhan
  • Ust. Rudi Hartono, S.Sos.I., M.I.Kom
    Menjadi Guru Inspiratif dan Membangun Budaya Literasi
  • Ust. Tubagus Bay Amri Hakim, M.Ed
    Wujud Pengembangan Potensi Diri

Kegiatan Workshop Pembekalan Guru Pengabdian Historia ini ditutup pada hari Sabtu (18/06/22) setelah seluruh sesi materi dari dewan guru sudah tersampaikan kepada guru pengabdian.

Dengan pembacaan lafadz tahmid “Alhamdulillahi rabbil ‘aalamiin” serta simbolis penutupan maka kegiatan Workshop Guru Pengabdian Historia resmi ditutup.

Foto Guru Pengabdian Historia (Putra)
Foto Guru Pengabdian Historia (Putra)
Foto Guru Pengabdian Historia (Putri)
Foto Guru Pengabdian Historia (Putri)
Khadimul Mahad Menghadiri Komunikasi Sosial Bersama Korem 061/SK

Khadimul Mahad Menghadiri Komunikasi Sosial Bersama Korem 061/SK

DaarulUluumLido.com – Khodimul ma’had menghadiri undangan Komunikasi Sosial (Komsos) bersama Korem 061/SK yang membawahi 6 wilayah yaitu Kota dan Kabupaten Bogor, Sukabumi dan Cianjur pada hari Kamis (02/06/22). Kegiatan ini diselenggarakan di Aula Balai Suryakencana Bogor. Tamu undangan yang hadir terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama di wilayah binaan mulai dari KNPI, PPM, FKUB, MUI, Romo, Pastor dll.

Komunikasi Sosial ini dipimpin langsung oleh Brigjen TNI Rudy Saladin, M.A selaku Komandan Korem 061/SK. Beliau melaporkan tentang hal apa saja yang telah dilakukannya selama tiga bulan ke belakang. Mulai dari tugas pengamanan VVIP untuk presiden dan seluruh kegiatannya, mengingat beliau tinggal di Istana Bogor yang mana daerah tersebut masuk dalam wilayah pengawasan DANREM 061/SK. Kegiatan selanjutnya yang sudah dilakukan adalah ikut mengawasi ketertiban masyarakat dalam demonstrasi. Tak hanya itu, beliau dan jajarannya pun ikut terjun langsung mengatasai masalah covid-19 dan vaksinasinya sampai kepada masalah kenaikan harga minyak goreng.

Khadimul Mahad Menghadiri Komunikasi Sosial Bersama Korem 061/SK
Brigjen TNI Rudy Saladin, M.A memberikan sambutan pada Komunikasi Sosial Korem 061/SK

Selanjutnya Brigjen TNI Rudi Saladin, M.A menyampaikan bahwa kegiatan komunikasi sosial kali ini yaitu untuk memupuk kepedulian sosial dan membangun sinergi yang kuat serta menjalin hubungan lintas generasi sekaligus mempererat tali persaudaraan atau tali silaturahmi antara TNI dengan Elemen masyarakat, di mana silaturahmi adalah suatu kegiatan yang perlu dilakukan. Kemudian lanjutnya bahwa saat ini peran dari Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan tokoh Pemuda tentunya sangatlah penting, di mana perlu adanya keteladanan dari para tokoh tersebut untuk berpihak kepada kemajuan Masyarakat.

”Perlu kita ketahui bahwa saat ini intervensi yang datang dari dalam maupun dari luar yang sangat serius yaitu berupa ancaman terhadap persatuan dan kesatuan bangsa yang diakibatkan oleh beberapa hal diantaranya rendahnya wawasan kebangsaan dan nilai patriotisme yang menurun.” Brigjen TNI Rudi Saladin, M.A Korem 061/Sk

”Perlu kita ketahui bahwa saat ini intervensi yang datang dari dalam maupun dari luar yang sangat serius yaitu berupa ancaman terhadap persatuan dan kesatuan bangsa yang diakibatkan oleh beberapa hal diantaranya rendahnya wawasan kebangsaan dan nilai patriotisme yang menurun. Jika kondisi ini tidak segera ditanggapi dan diantisipasi maka bukan tidak mungkin NKRI akan mendapat masalah yang sangat besar, untuk itu silaturahmi harus tetap dijaga dan forum silaturahmi harus menjadi forum tukar informasi, menyamakan persepsi dalam pola pikir, cara pandang dan cara bertindak dalam mengatasi keamanan, ketertiban dan stabilitas wilayah yang menjadi tanggung jawab seluruh komponen bangsa. Dan melalui kesempatan ini saya mengajak kepada seluruh tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda yang hadir untuk bersama-sama menjaga kondusifitas dan keamanan di wilayah Korem 061/Sk yang selama ini telah terjaga dengan baik. Mari kita bersama-sama menjaga komunikasi antar sesama dan mengutamakan musyawarah di mana hal tersebut tentunya untuk menjaga persatuan, keamanan dan keutuhan NKRI serta tetap saling menghargai dan saling menghormati perbedaan pandangan di antara kita semua,” tutur Brigjen TNI Rudi Saladin, M.A. dalam sambutannya.

Setelah rehat sejenak, acara dilanjutkan dengan dialog interaktif antar hadirin. Tema yang diangkat mengenai Implementasi semboyan “Bhineka Tunggal Ika” dalam kehidupan sehari- hari. Dialog diikuti dengan antusias yg tinggi dari hadirin, hal itu dibuktikan dengan banyaknya dari mereka yang memberikan ide, gagasan, serta pertanyaan. beberapa hal yanh dihasilkan dari dialog tersebut ialah:

  1. Merawat persatuan dalam perbedaan merupakan satu keharusan untuk menciptakan kondisi lingkungan yang tentram
  2. Dibutuhkan sinergi yang berkesinambungan antara TNI dan para tokoh agama yang keduanya merupakan pengayom masyarkat.
  3. Senantiasa selalu mempelajari sejarah bangsa agar menumbuhkan kecintaan terhadapnya.
  4. Problematika bangsa seperti korupsi, radikalisme dan narkotika perlu menjadi atensi bersama, karena hal tersebut tidak mengenal suku, agama, atau ras.

Setelah kurang lebih satu setengah jam dialog interaktif, pada pukul 11.30 WIB acara ditutup lalu diakhiri dengan makan siang dan ramah tamah. Sebelum meninggalkan aula, pihak KOREM 061/SK memberikan bingkisan kepada seluruh tamu undangan yang hadir dan tak lupa mengucapkan terimakasih atas kehadirannya.

Khadimul Mahad Menghadiri Komunikasi Sosial Bersama Korem 061/SK
Khadimul Mahad Menghadiri Komunikasi Sosial Bersama Korem 061/SK
Khadimul Mahad Menghadiri Komunikasi Sosial Bersama Korem 061/SK
Khadimul Mahad Menghadiri Komunikasi Sosial Bersama Korem 061/SK

Red. Moch Rizki

Pembagian Zakat Fitrah Kepada Mustahiq Warga Sekitar Pesantren

Pembagian Zakat Fitrah Kepada Mustahiq Warga Sekitar Pesantren

DaarulUluumLido.com – Pesantren Modern Daarul Uluum Lido mengadakan kegiatan pembagian zakat fitrah kepada mustahiq warga sekitar pesantren yang terdiri dari Desa Ciburuy dan Desa Ciadeg di Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kegiatan ini dilaksanakan di Masjid Jami’ Daarul ‘Uluum Lido pada hari Rabu (27/04/22).

Hadir dalam kegiatan ini pimpinan pesantren, perwakilan dewan guru, panitia zakat dan mustahiq yang sudah diundang untuk mendapatkan zakat dengan kupon yang sudah diberikan sebelumnya melalui panitia zakat atau Ketua RT/RW setempat. Sekitar kurang lebih 612 kantong plastik sembako dan karung beras telah disiapkan oleh panitia zakat melalui dana zakat fitrah yang terkumpul dari civitas akademika pesantren dan muzakki lainnya dari luar pesantren.

Pembagian Zakat Fitrah Kepada Mustahiq Warga Sekitar Pesantren 4

Sambutan Pimpinan Pesantren, Kiai. M. Yazid Dimyati, S.Th.I., Lc.

Pimpinan pesantren, Kiai. M. Yazid Dimyati, S.Th.I., Lc., memberikan sambutan dalam kegiatan ini, “Pembagian zakat fitrah ini disaksikan langsung oleh mustahiq sekitar pesantren dan insyaAllah sudah memenuhi 8 asnaf yaitu yang berkah menerima zakat.”

Sebagaimana Allah Swt berfirman dalam surah At-Taubah ayat 60:

إِنَّمَا الصَّدَقَاتُ لِلْفُقَرَاءِ وَالْمَسَاكِينِ وَالْعَامِلِينَ عَلَيْهَا وَالْمُؤَلَّفَةِ قُلُوبُهُمْ وَفِي الرِّقَابِ وَالْغَارِمِينَ وَفِي سَبِيلِ اللَّهِ وَابْنِ السَّبِيلِ ۖ فَرِيضَةً مِنَ اللَّهِ ۗ وَاللَّهُ عَلِيمٌ حَكِيمٌ

Artinya: Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu’allaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

Ada 8 golongan yang berhak menerima zakat:

  1. Fakir
    Fakir adalah orang-orang yang memiliki harta namun sangat sedikit. Golongan ini tak memiliki atau sulit mencukupi kebutuhan pokok harian, dan sudah sepatutnya mendapat bantuan.
  2. Miskin
    Hampir sama dengan fakir, namun bedanya miskin masih memiliki harta namun hanya cukup untuk makan sehari-hari saja.
  3. Amil
    Amil adalah mereka yang mengurus zakat mulai dari penerimaan zakat hingga menyalurkannya kepada orang yang membutuhkan.
  4. Muallaf
    Mualaf adalah sebutan untuk orang yang baru masuk Islam. Golongan ini menjadi salah satu yang berhak menerima zakat.
  5. Riqab
    Riqab atau yang biasa disebut hamba sahaya merupakan umat Islam yang menjadi korban perdagangan manusia, pihak yang ditawan oleh musuh Islam, atau orang yang terjajah dan teraniaya.
  6. Gharim
    Gharim yakni mereka yang berutang untuk kebutuhan hidup dalam mempertahankan jiwa dan izzahnya.
  7. Fisabilillah
    Fisabilillah adalah mereka yang berjuang di jalan Allah dalam bentuk kegiatan dakwah, jihad, dan sebagainya juga berhak menerima zakat.
  8. Ibnu sabil
    Ibnu sabil adalah golongan musafir yang kehabisan biaya di perjalanan dalam ketaatan kepada Allah.

Selanjutnya, Kiai. M. Yazid Dimyati, S.Th.I., Lc., menyampaikan bagaimana cara Nabi Muhammad Saw dalam memberikan sedekah.

“Rasulullah Saw tatkala bersedekah bak angin lewat, tidak pernah menimbang-nimbang dalam kata lain memberikan tanpa berpikir akan dirinya sendiri (ego),” tutur Kiai. M. Yazid.

Di akhir sambutannya, beliau menyampaikan permohonan maaf kepada para mustahiq atau warga sekitar karena di awal pandemi tidak mengadakan pembagian zakat fitrah yang sudah menjadil hal rutin setiap tahun diadakan.

“Kami memohon maaf karena dulu pernah bolong ketika di awal pandemi sempat tidak mengadakan pembagian zakat, tapi insyaAllah pembagian zakat tahun ini ditambal dan jumlahnya tidak kurang dari tahun sebelumnya bahkan lebih banyak,” tutur Kiai. M. Yazid lebih lanjut.

Setelahnya, mustahiq yang sudah hadir dipersilakan berbaris antre untuk menukarkan kupon yang dimiliki dengan zakat fitrah berupa sembako dan beras yang sudah disediakan.

Pembagian Zakat Fitrah Kepada Mustahiq Warga Sekitar Pesantren 5

Pimpinan Pesantren memberikan zakat kepada mustahiq warga sekitar

Pembagian Zakat Fitrah Kepada Mustahiq Warga Sekitar Pesantren 6

Foto bersama panitia amil zakat dan petugas pelaksanaan pemberian zakat

 

Red. Ust. Jafar
Foto. Ust. Zulhajji
Editor. Ust. Fakhri